4 Pilar Berpikir Komputasional (Dekomposisi, Pengenalan Pola, Abstraksi, Algoritma)
Berpikir komputasional merupakan satu cara untuk menyelesaikan sebuah permasalahan dengan menerapkan teknik ilmu komputer (informatika). Berpikir komputasional atau computational thinking merupakan cara berpikir untuk melihat suatu masalah dan menemukan solusi secara sistematis hingga dapat dipahami oleh manusia, komputer, atau keduanya.
Secara Umum, berpikir komputasional adalah pendekatan mencari solusi untuk memecahkan masalah dengan menggunakan ide atau konsep yang memiliki ciri tertentu seperti pemikiran logis, sistematis,abstraksi, dan pengenalan pola. Melalui berpikir komputasional, kita akan berlatih berpikir seperti seorang ilmuwan informatika, bukan berpikir seperti komputer. Komputer hanyalah mesin yang hakikatnya meniru dunia nyata untuk dijadikan dunia digital sehingga dapat membantu pekerjaan manusia.
6 Karakteristik berpikir komputasional
1. Mampu memberikan pemecahan masalah menggunakan komputer atau perangkat lain
2. Mampu mengorganisasi dan menganalisa data
3. Mampu melakukan representasi data melalui abstraksi dengan suatu model atau simulasi
4. Mampu melakukan otomatisasi solusi melalui cara berpikir algoritma
5. Mampu melakukan identifikasi, analisa dan implementasi solusi dengan berbagai kombinasi langkah / cara dan sumber daya yang efisien dan
efektif
6. Mampu melakukan generalisasi solusi untuk berbagai masalah yang berbeda.
Dekomposisi : kemampuan memecah data, proses atau masalah (kompleks) menjadi bagian-bagian yang lebih kecil yang terstruktur atau menjadi tugas-tugas yang mudah dikelola. Misalnya memilah ‘Drive/Direktori’ dalam sebuah komputer berdasarkan komponen penyusunnya: File dan Direktori.
Baca juga:
- Soal TIK SMA Kelas 10 Semester 1 Beserta Jawabannya
- 50 Contoh Soal UAS/PAS Informatika Kelas 12 Semester 1 Beserta Jawaban
- 40 Contoh Soal UAS/PAS Informatika Kelas 11 semester 1 beserta kunci jawaban
40 Contoh Soal UAS/PAS Informatika Kelas 10 semester 1 beserta jawabannya
Pengenalan pola : kemampuan untuk melihat persamaan atau bahkan perbedaan pola, tren dan keteraturan dalam data yang nantinya akan digunakan dalam membuat prediksi dan penyajian data. Misalnya mengenali pola jenis file dari ekstensinya, seperti file sistem, file eksekusi, atau file data
Abstraksi : melakukan generalisasi dan mengidentifikasi prinsip-prinsip umum yang menghasilkan pola, tren dan keteraturan tersebut. Misalnya dengan menempatkan semua file sistem di folder Windows, file program di folder Program Files, file dokumen di Folder My Document dan file pendukung di drive atau direktori terpisah.
Algoritma : mengembangkan petunjuk pemecahan masalah yang sama secara step-by-step, langkah demi langkah, tahapan demi tahapan sehingga orang lain dapat menggunakan langkah atau informasi tersebut untuk menyelesaikan permasalahan yang sama.
Posting Komentar untuk "4 Pilar Berpikir Komputasional (Dekomposisi, Pengenalan Pola, Abstraksi, Algoritma)"